Kurangilah Mengkonsumsi Gula, Garam dan Lemak Untuk Hidup Lebih Sehat

loading...

Saat ini, gaya hidup sehat sudah mulai dilakukan oleh banyak orang. Mengatur pola makan dan rutin berolahraga menjadi indikasinya.

Gaya Hidup - Berbagai usaha tersebut dilakukan agar tubuh selalu dalam keadaan yang prima. Hingga nantinya, menikmati hidup dalam waktu yang panjang menjadi bonusnya. Walaupun begitu, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) penyebab kematian di Indonesia paling banyak disebabkan oleh penyakit stroke, jantung, dan diabetes, yang tak lepas dari gaya hidup.

“Orang zaman dulu sering kena penyakit yang menular seperti TBC, cacar air, karena memang belum ada obatnya. Namun sekarang lebih ke penyakit yang nggak menular atau Non Communicate Disease (NCD)” kata Noviana Halim, Brand Manager Tropicana Slim pada acara Bincang Shopee di Amond Zucchini Cooking Studio.

Menurutnya, ketiga penyakit metabolisme tubuh tersebut kebanyakan disebabkan oleh berat badan yang berlebih. Jika dilihat lebih jauh, kurangnya aktivitas fisik dan konsumsi makanan yang tidak sehat lah yang menjadi akarnya. “Gimana cara biar berat badan nggak berlebih?

Batasi konsumsi gula, garam, dan lemak,” tambah Noviana. Terkadang, kita mengonsumsi Gula Garam Lemak (GGL) dalam jumlah berlebih setiap harinya.

Menurut Noviana, dengan membatasi ketiga zat tersebut, kemungkinan terkena penyakit stroke, jantung, dan diabetes akan berkurang.

Hal lain yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi sayur dan buah. “Kita bisa ganti snack sore dengan jus buah dan oatmeal,” kata Muhammad Reza Mahani seorang Healthy Cook Chef di dalam acara yang sama.

Menurutnya, makanan yang sehat tidak selalu dengan label ‘organik’. “Kalau kita olah dengan benar, jadi deh makanan sehat. Bisa juga dengan menggunakan produk yang rendah gula, garam, dan lemak,” tambahnya. 

Penulis: Wisnubrata | Life Style Kompas